Selasa, 16 Oktober 2012

sahabat sejati


Taukah bahwa aku sangat merindukanmu?
Menginginkanmu seperti dahulu saat kita bersenda gurau bersama?
Membawa kenangan keujung dunia, seakan kitalah yang paling bahagia di dunia ini?
Mengangankan cita-cita kita?
Mengingatkan satu sama lain? Aku masih ingat ketika aku kembali “jatuh cinta” kepada seorang lelaki.
Dan kau menegurku “Ukhti? Cinta sebelum pernikahan itu haram hukumnya… Kala itu aku marah, tetapi ketika aku tersadar aku mengingat betapa beruntungnya aku mempunyai sahabat sepertimu yang selalu mengingatkan kesalahan2ku. Betapa bahagianya aku memiliki sahabat seperti mu….

Juga sama ketika aku tertimpa musibah, Alhamdulillah kau selalu ada disampingku untuk menghiburku, memberiku nasehat yang menentramkan jiwaku seakan aku lupa dengan apa yang baru saja menimpaku. Dan aku bersyukur memilikimu….

Pernah kita berazzam untuk saling mengingatkan, meneguhkan, mencintai karena Allah “Ukhibbukifillah ya Ukhti” dan watawasaubilhaq watawa saubissabr…. Walaupun nanti kita harus berpisah untuk menjalani hidup kita masing2… aku dengan jalanku sendiri dan kau dengan jalanmu sendiri. Namun kita tetap mengingat satu sama lain.

Tapi kini, semua itu hanya kenangan saja, seakan kau lupa pada janjimu dan tak ingin mengenalku lagi…. ingatlah wahai kawan, aku siap kau butuhkan baik kau suka maupun duka. aku siap untuk menjadi hamburan tangis bahagia maupun sedihmu…. Aku taua sekarang kau bersedih… tetapi tolong jangan kau pendam kesedihanmu sehingga aku pun ikut dalam larut sedihmu.

tersenyumlah kawan… tunjukkanlah pada dunia bahwa kita mampu….


Solo, 14 Oktober 2010
Dedicate for my friend in Solo

Ingatlah wahai kawan…!!!!
Mempunyai satu sahabat sejati lebih berharga dari seribu teman yang mementingkan diri sendiri, jadi jangan sekali2 kau sia-siakan kawanmu.
Dan jangan sampai kita sendiri yang menghancurkan persahabatan yang telah kita bina. Ingatlah nila setitik rusak susu sebelanga.
Beberapa hal seringkali menjadi penghancur
persahabatan antara lain :
1. Masalah bisnis UUD (Ujung-Ujungnya Duit)
2. Ketidakterbukaan
3. Kehilangan kepercayaan
4. Perubahan perasaan antar lawan jenis
5. Ketidaksetiaan.
Tetapi penghancur persahabatan ini telah berhasil dipatahkan
oleh sahabat-sahabat yang teruji kesejatian motivasinya.
Semua orang pasti membutuhkan sahabat sejati, namun tidak semua orang berhasil mendapatkannya. Banyak pula orang yang telah menikmati indahnya persahabatan, namun ada juga yang begitu hancur karena dikhianati sahabatnya. Ingatlah kapan terakhir kali anda berada dalam kesulitan. Siapa yang berada di samping anda ???
Siapa yang mengasihi anda saat anda merasa tidak dicintai ??
Siapa yang ingin bersama anda
saat anda tak bisa memberikan apa-apa ??
Karena itu jagalah tapi persahabatan kalian sebelum terlambat.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar